Oleh : Tim Media Komunikasi IP Prabumulih
Prabumulih, Sabtu 14 Maret 2020
Membangun bonding adalah tema yang kami ambil dalam kegiatan kali ini. Mengingat betapa penting nya sebuah bonding harus di bangun dalam keluarga baik antara anak dengan ayah maupun dengan ibu. Maka, kami mencoba merangkai nya dalam sebuah kegiatan day out berupa mini outbond yang berisi banyak permainan seru untuk seluruh peserta.
Kegiatan ini merupakan rangkaian dari Milad IIP dan juga milad IP Prabumulih yang kebetulan jatuh di bulan Februari silam.
Sabtu pagi kala itu langit prabu begitu cerah, kami menyambutnya dengan semangat dan bahagia. Tepat pukul 08.00 pagi acara kami mulai. Sebanyak 12 keluarga yang terdiri dari ayah, ibu dan anak sudah siap ada di lapangan komplek pertamina, tempat kami berkegiatan.
Sebelum acara ini dimulai kami menyelenggarakan terlebih dahulu prosesi wisuda untuk teman- teman Matrikulasi batch # 7 dan Bunsay batch # 4.
Sederhana dan penuh makna adalah kesan yang kami ambil saat wisuda tahun ini, tidak banyak memang teman-teman yang bisa hadir di wisuda tahun ini, karena sudah banyak sekali member yang mutasi ke daerah lain, tapi alhamdulillah meski demikian teman-teman wisudawan tetap bersemangat.
Kebahagian teman-teman wisudawan yang telah menyelesaikan tantangan di kelas Matrikulasi dan Bunsay ini tak lepas dari semangat dan juga support sang suami dan anak-anak, tidak hanya itu saja, mereka juga merupakan obyek dari tantangan yang ada di kelas pembelajaran ini.
Sebagai bentuk penghargaan dan rasa terimakasih kepada keluarga, kami memberikan tanda cinta berupa aliran rasa yang puitis dan bucket spesial yang sangat berkesan untuk suami dan anak-anak.
Setelah prosesi wisuda selesai langsung kita bersiap untuk kegiatan mini outbond.
Diawali dengan ice breaking yang seru, kami melihat kebahagian terpancar dari seluruh peserta. Acara seperti ini yang melibatkan ayah adalah kegiatan yang jarang kami lakukan. Biasanya kegiatan playdate bulanan hanya di hadiri oleh ibu dan anak-anak saja, tetapi “ada ayah” di kegiatan ini memberikan kesan yang sangat berbeda.
Permianan yang dipersiapkan adalah permainan berkelompok yang salah satu tujuannya adalah membangun bonding keluarga, seperti sarung berantai, pukul air, pingpong mini dll.
Ketika ayah menyelasaikan permainan maka tugas ibu menjadi navigator untuk ayah, sedangkan anak bisa menjadi supporter nya. Dan peran ini bisa saja bergantian.
Ada hal menarik yang bisa diambil adalah peran komunikasi produktif dalam keluarga merupakan salah satu faktor utama dalam mencapai tujuan.
Hal ini nampak sekali dalam setiap permainan, komunikasi yang kurang tepat seringkali membuat tim menjadi tertinggal dari tim lain. Misalnya saat si ibu sebagai navigator mengarahkan ayah (dalam mata tertutup) dalam menggiring pemukul bola hingga mencapai finish. Meskipun terlihat mudah tapi komunikasi adalah kunci nya.
Tak terasa 3 jam sudah kami bersama kesan bahagia, seru, asyik dan “mau lagi” adalah aliran rasa dari semua peserta di kegiatan ini. Meskipun terik kami melihat ada sinar kebahagian yang terpancar di sudut mata para peserta. Harapan nya semangat dan kebahagian hari ini akan menjadi starting point untuk kami memulai hari- hari selanjutnya dengan lebih baik dan bermanfaat.
#membangunbonding
#banyakmain
#banyakngobrol
#banyakaktivitas
#ibuprofesional
#ipprabumulih