Blog merupakan rumah virtual, dimana design, layout dan content-nya bisa disesuaikan dengan keinginan dan kesukaan sang pemilik blog. Design, layout dan content merupakan 3 elemen penting yang perlu kita perhatikan ketika membangun blog. Design suatu blog dapat menunjukkan gaya atau karakter suatu blog. Design yang tepat juga dapat memberikan kesan visual tertentu pada pengunjung blog. Layout dapat berpengaruh pada kenyamanan pembaca blog ketika berkunjung dan kemudahan dalam mencari informasi. Sedangkan content merupakan alasan bagi pengunjung untuk kembali berkunjung atau tidak.
Jika blog kita sudah dikenal, dan memiliki pengunjung tetap, design dan layout biasanya tidak menjadi fokus utama. Namun, bagaimana jika blog kita belum dikenal oleh banyak pengunjung dan bahkan mesin pencari? Apakah ada kriteria umum design, layout dan content yang biasanya disukai oleh mesin pencari dan pembaca blog? Mari kita cari jawabannya.
Design
Platform blog yang tersedia saat ini sudah semakin beragam. Design yang dihadirkan pada setiap platform pun sudah sangat beragam. Tidak perlu terburu-buru mencari graphic designer untuk merancang tampilan blog. Karena blog dirancang untuk mudah disesuaikan design-nya melalui template. Beragam template gratis dan premium dapat kita cari melalui mesin pencari dengan mudah. Yang harus diperhatikan adalah, pengunjung blog bisa menggunakan beragam jenis gadget ketika mengakses blog kita. PC, Tablet atau Mobile Phone. Maka dari itu, pastikan template yang kita gunakan adalah responsive template yang bisa menyesuaikan tampilan secara otomatis, dan sudah SEO friendly.
Karena Blog dirancang sebagai media untuk menyediakan informasi berupa tulisan, diharapkan pengunjung blog akan tertarik untuk membaca tulisan-tulisan kita. Maka, penggunaan design yang sederhana dan minimalis akan membantu pengunjung untuk tetap fokus pada content tulisan.
Setiap orang pasti memiliki warna kesukaan, dan boleh mengaplikasikan warna yang disukai pada blog miliknya. Namun sebaiknya kita pahami makna dan efek sebuah warna dalam komunikasi visual, agar lebih tepat dan tidak berlebihan penggunaannya.
Layout
Penggunaan dan penempatan elemen-elemen blog adalah hal penting yang harus diperhatikan. Terdapat berbagai widget atau aplikasi tambahan untuk setiap platform blog yang digunakan. Namun secara umum, ada beberapa elemen yang wajib kita masukkan dalam layout blog, diantaranya:
Judul dan Nama Blog yang jelas, menarik dan unik.
Profil Penulis Blog dan terhubung dengan akun medsosnya.
Menu Navigasi yang mudah diakses.
Daftar Kategori yang sistematis dan dapat membantu pengunjung mudah mencari tulisan tema tertentu.
Foto, ilustrasi atau infografis berkualitas baik.
Tulisan Unggulan atau Featured Post
Kolom komentar
Social Sharing Button
Subscribe form
Masih banyak beragam elemen blog yang bisa diterapkan, seperti chat box, running text, slider, youtube widget, music player, dsb. Namun pastikan widget yang kita pakai tidak mengganggu konsentrasi pengunjung blog. Alih-alih menarik perhatian, pengunjung justru tidak merasa nyaman berlama-lama singgah di blog.
Content
Isi blog sebaiknya menyesuaikan niche blog yang akan dibangun. Jika, kita ingin menjadikan blog kita erat dengan niche Ibu Profesional, maka pastikan kita membuat pengkategorian tulisan yang jelas dan tepat, Sehingga tulisan lebih sistematis. Misalnya Kategori Tahapan Kuliah: Matrikulasi, Bunda Sayang, Bunda Cekatan, Bunda Produktif, Bunda Saleha. Kemudian Kategori isi Materi: Komunikasi Produktif, Melatih Kemandirian, dsb. Atau Kategori Passion dan hal lain yang masuk dalam kategori suka dan bisa: Fasilitator, Portofolio Anak, Komunitas, Menjahit, Memasak, Crafting dsb.
Penggunaan gaya bahasa juga sebaiknya konsisten dan sesuai dengan target pembaca. Boleh santai dan bergaya populer, namun sebisa mungkin menggunakan pedoman EBI, agar tulisan bisa dibaca dengan nyaman dan tentunya memiliki kualitas yang baik.
Supaya nilai blog kita semakin meningkat di mata mesin pencari dan mendapat unique visitor, kita juga perlu konsisten menulis. Untuk pemula 1 minggu 1 tulisan secara konsisten itu sudah bagus. Namun semakin banyak tulisan yang dipublikasikan, maka nilai blog kita juga akan semakin bagus. Maka jika serius menekuni dunia blogging, usahakan untuk konsisten posting 1 tulisan setiap hari.
Tulisan yang dipublikasikan juga akan dinilai jumlah karakternya. Mesin pencari, biasanya menyukai tulisan yang tidak terlalu pendek. Sementara pembaca tidak terlalu suka dengan tulisan yang terlalu panjang. Karena itu, usahakan untuk menulis dengan jumlah 700 s.d 1000 kata untuk setiap tulisan.
Berikan content yang informatif, agar pembaca mendapat manfaat dan informasi yang dibutuhkan. Hindari mengcopy-paste tulisan, karena mesin pencari dapat mengidentifikasi konten-konten yang serupa dan menganggap blog kita berisi spam. Dan tentunya plagiasi merupakan tindakan yang tidak sesuai dengan adab Ibu Profesional. ;)
Membangun blog memang tidak bisa dilakukan dalam waktu instant, namun memerlukan konsistensi dan usaha untuk terus belajar menulis.
“Belajar menulis adalah belajar menangkap momen kehidupan dengan penghayatan paling total yang paling mungkin dilakukan oleh manusia.” ― Seno Gumira Ajidarma, Ketika Jurnalisme Dibungkam Sastra Harus Bicara
Sumber:
Pengalaman Blogging di RumahNisrin
Credit Picture:
Commentaires