top of page
Writer's pictureMedia Komunikasi IP

Dimsum

Updated: Nov 23, 2020

Selama pandemi banyak sekali hikmah yang bisa keluarga kami ambil, salah satunya saya jadi banyak mencoba resep2 baru termasuk buat cemilan suami dan anak. Tak pernah jajan sekalipun diluar ataupun gofood makanan ini yang menjadi alasan saya uprek di dapur.


Hikmahnya selain jatah uang jajan kami berkurang, saya pun jadi lebih puas saat

menghidangkannya ke anak dan suami dari hasil racikan tangan sendiri, dan Alhamdulillah menu hidangan dengan resep2 baru yang saya coba selalu di approved oleh mereka 😍 yaa meskipun jatah buat beli gas bertambah wkwk




Tempo hari saya mencoba resep Dimsum, awalnya saya membeli kulit dari marketplace dan mengapply nya dengan adonan yang saya buat. Nilai dari suami mungkin 60/100 katanya kulitnya kok kerasnya kyk karet terus bikin eneg. Okee berawal dari situ saya semakin penasaran, kenapa saya gak coba bikin kulit sendiri. Try eror berkali-kali hampir 4x resep baru dapet tekstur kulit dimsum dan ku harapkan dan Alhamdulillah di approved suami 😍


Tak hanya sampai situ, adonan dimsum jg masih kurang pas, kalo udah dingin kok eneg yaa kata suami. Saya browsing sana sini, baca2 perdamplingan sesuai literasi sampai saya ikut kelas dimsum, breakdown resep 6x dan Alhamdulillah dapet tekstur yang diharapkan. Suami approved sekali dan dibawanya kekantor. Dari sini tak sengaja banyak rekan2 kerjanya minta Open Order 🙈 Tepatnya start 4 Juni 2020 sampai sekarang Alhamdulillah pesanan dimsum selalu ramai dan diterima pasar ❤ Memang benar yaa jika berawal dari hati akan sampai ke hati. Always made with ❤ Homemade and With the best ingredients 😊


Ika Eliza Cholistyana -IP Yogyakarta


158 views0 comments

Recent Posts

See All

Comments


bottom of page