Salah satu penyumbang terbesar dalam dunia 'perlimbahan' adalah pada industri fashion. Lini masa banyak orang yang belum sadar tentang pentingnya sustainable fashion maupun zero waste fashion. Salah satu cara untuk mengurangi limbah dan menyadarkan tentang sustainable fashion ialah dengan mamaksimalkan dan berdayakan kembali isi lemari.
Baju ini- Gambar pertama adalah kain khas sumatera yang telah berusia (±10 tahun - dari masa pembuatannya yang dijahit) milik mama saya. Beberapa saat yang lalu terfikir untuk berdayakan kembali isi lemari, (ini salah satu contoh yang diberdayakan kembali) dengan cara merubah;redesign yang disesuaikan dengan model saat ini.
tantangannya ialah dari potongan atasan dan bawahan kemudian ingin dirubah menjadi outer. Gampang-gampang susah memang, namun sampai kapan pekaian itu akan tersimpan didalam lemari hanya kerena sebuah kenangan? bukankah baiknya diciptakan kenangan; memori-memori baru?...
Gambar 2 & 3, merupakan berdaya isi lemari dari pasmina-pasmina yang sudah tidak terpakai. diubah menjadi tunik dan menyesuaikan kebutuhan saat ini yaitu masker.
Inaz Zharifah - Sulawesi