top of page

Cacar yang Dinikmati


Liburan sekolah kali ini memang agak berbeda. Apa yang berbeda? Karena kami banyak beraktivitas di rumah saja. Lalu apa yang spesial? Bukankah biasanya seperti itu juga?


Ceritanya ini adalah kali pertama di keluarga kami ada yang kena cacar. Dulu pernah kami kira ada yang tertular, namun ternyata false alarm. Kali ini, saya yakin banget kalau kakak kena cacar karena memang pas menjelang liburan sekolah teman satu sekolahnya ada yang kena cacar.


Ketahuannya saat saya membantu kakak mengganti baju. Loh, kok di badannya ada benjolan melenting berisi air.

"Gatal ga kak?" tanya saya. Kakak mengangguk. Dan saya pun langsung mengecek seluruh tubuhnya untuk melihat tanda-tanda lainnya. Wah, ini mah fix kena cacar. Apalagi saat saya cek sudah muncul banyak di badan dan leher. "Kakak kena cacar nih. Di rumah aja ya ga usah ikut bunda nganter adek sama abang imunisasi."


Muka kakak langsung terlihat cemberut. Tak lama air matanya menetes. Bunda tahu karena kakak pasti merasa diisolasi karena sakit. Agar penularan dapat dicegah, semua peralatan kakak harus dipisah dari yang lain. Pun tempat tidur sebaiknya dipisahkan. Kena cacar artinya keinginan jalan-jalan harus ditunda agar tidak menularkan orang lain. Buyar sudah ide libiran jalan keluar rumah.


Di tengah tangisnya, aku tahu kakak sedih karena orang melihatnya sebagai pesakitan. Apalagi tipikal cacar kan saat mengering meninggalkan bopeng yang ga enak dilihat. Kucoba menenangkan kakak," Tak apa kak. Namanya dikasih sakit sama Allah, ya memang waktunya aja. Bukan salah kakak juga kita ga jalan-jalan. Adik-adik juga tetap akan main sama kakak kok meskipun bunda minta dijarak." Bunda mencoba menjelaskan. "Bunda juga dulu kena cacar sampai 2x malah kak. Sama lagi liburan terus jalan ke Surabaya. Eh kena cacarnya pas di Surabaya."


Kulihat mukanya sudah mulai menampakkan senyum. Oh kakak merasa dia ga sendiri. Bundanya pun punya pengalaman yang sama. "Kita obatin ya. Nanti bunda belikan salep dan bedak. Mandinya pakai antiseptik. Jangan digaruk biar tidak meninggalkan bekas."


Alhamdulillah setelah hampir 1 minggu cacarnya sudah mulai kering dan mengelupas. Di saat sebentar lagi mulai sekolah insyaAllah kakak sudah pulih. Pssst, ternyata banyak juga teman-temannya yang liburan ini kena cacar. Mungkin nanti di sekolah mereka akan berbagi cerita tentang pengalaman kena cacar selama liburan.


24 views0 comments
bottom of page