Sebagai pecinta hal baru, terutama di bidang teknologi, tantangan level 12 kelas Bunda Sayang sangat cocok dengan saya.
Saya pun sempat berpikir bahwa tugas ini akan selesai dengan mudah, karena semua bisa saya selesaikan 'dalam genggaman'.
Ternyata gawai andalan rusak saat mengerjakan tugas. Hal ini memperlambat laju saya mengerjakan tugas, sekaligus menyadarkan saya akan beberapa hal:
1. Membandingkan hari hari saya tanpa dan dengan gawai membuat saya menyadari bahwa diri ini telah lalai dan kecanduan gawai.
2.Secanggih apapun alat ciptaan manusia, masih jauh lebih canggih ciptaanNya. Menarik untuk mengingat kenapa Steve Jobs sangat menolak keberadaan stylus untuk iPhone dan iPad, krn menurutnya, alat terbaik untuk menunjuk adalah jari kita. Pada kesempatan lain, saya menyimak TED talk dari seorang neuroscientist bernama David Wolpert, yang berargumen bahwa alasan utama kita memiliki otak adalah untuk bergerak. Ia menampilkan video sebuah lengan robot yg bisa menuangkan air ke gelas, untuk membuatnya sibutuhkan riset 3tahun,namun hasil pergerakannya pun tidak sehalus manusia. Karena untuk merancang perintah seperti itu dibutuhkan kompleksitas yg tinggi
.3. Saya lebih membutuhkan olahraga dan bergerak agar otak terisi ulang dengan baik daripada berinteraksi dengan gawai.
Tantangan level ini membuat saya berlatih untuk mengendalikan teknologi dan menaklukan hari.
Comentarios